Tuesday, October 23, 2012

Copy Template

Jika kita mau mengcopy design template yang sudah ada dari satu template ke template lain, berikut langkah-langkah nya :
  1. Setup | Form Template, edit Template yang mau di Copy, klik Designer, lalu dari tampilan Designer template tsb ke menu File | Save as,  save ke harddisk dimana saja.
  2. Buat New Template di mana template tersebut mau dipakai dari Setup | Form Template, klik New | Template, Isi Template Name dan pilih Template Type yang sejenis dengan template yang mau di copy.
  3. Klik Ok, dan di template baru tsb klik button IMPORT yang ada di bawah tombol Designer. Browse kemana file template di langkah 1disimpan, klik Open. Maka Design template baru tsb akan ditimpa dengan design template yang tadi sudah di copy.
Catatan :
  • Tidak harus buat New Template, untuk timpa template yang sudah ada juga bisa.
  • Dapat juga digunakan jika buat database baru dan mau copy template dari data yang sudah ada.
(Available for v3 & v4)

Thursday, October 18, 2012

Total/Jumlah Baris


Untuk keperluan mengetahui jumlah faktur yang dilunasi atau jumlah barang yang ada difaktur, kita perlu mengetahui Total Baris dari satu form transaksi. Contoh nya pada transaksi Sales Receipt dari Activities | Sales | Sales Receipt. Kita bisa menampilkan Total Baris Faktur yang dilunasi di preview Sales Receipt di bagian Footer nya, dengan cara :
  1. Setup | Form Template | Sales Receipt, edit template name yang dimaksud
  2. Klik Designer, dimana mau ditampilkan informasi Total/Jumlah Baris di bagian Footer, kita isi dengan : [COUNT(MasterData1)]
  3. Close Designer tsb, Save Changes pilih Yes. Dan coba preview transaksi Sales Receipt dengan memilih template yang barusan kita sudah rubah.
(Available for v4)



Setting TCP/IP Win7


Baca selengkapnya disini..

(Available for v3 & v4)
ACCURATE Accounting Software

I/O error 103.


Ketika membuat database baru di Accurate muncul konfirmasi ” I/O Error 103.”
Disebabkan karena pada saat Create/membuat database, kita mengerjakannya dengan login windows yang level-nya User.
Solusinya Log Off dari login User tsb, kemudian login ke windows kembali menggunakan login Administrator lalu Create New Database.
Setelah selesai Create New Database, selanjutnya kita bisa login kembali dengan login level User di windows untuk membuka data / Open Existing Company yang sudah dibuat dan melanjutkan Setup dan atau input data.

(Available for V3 & V4)

Sumber : ACCURATE SOLUTION CENTER

Monday, October 15, 2012

CLIENT SERVER


Mengapa ACCURATE mengadopsi teknologi client/server:
• Fleksibilitas
Dibandingkan dengan model desktop database terdahulu yang memaksa Anda menggunakan tools tertentu untuk jenis database tertentu pula. Lingkungan client/server memungkinkan Anda untuk memilih beragam tools yang sesuai untuk memberikan solusi yang diperlukan. Jika Anda memerlukan aplikasi yang komplit, Anda bisa menggunakan Delphi, Visual Basic atau berbagai macam tools yang mendukung server database. Anda bisa menggunakan tools itu tanpa harus membuang database Anda yang lama. ACCURATE Accounting Software dibuat dari bahasa program Delphi.

• Mengurangi Traffic Network
Salah satu komponen yang paling mahal dalam sistem jaringan adalah bandwidth. Semakin banyak user di dalam satu jairngan seiring dengan bertambah besarnya database, usaha untuk melindungi dan me-maintain bandwidth semakin rumit. Sekelompok besar user yang kebetulan bersama-sama melakukan pencarian dari database yang besar melalui jaringan bisa membuat  sistem jaringan tersebut HANG. Migrasi ke lingkungan client/server akan mengurangi beban jaringan karena PC client hanya mengirimkan request for data sementara server hanya mengirimkan jawaban yang diperlukan saja, jadi bukan keseluruhan file database yang dikirimkan.

• Kapasitas
Ukuran maksimum sebuah table paradox adalah 256 MB. Sebuah table dalam database client/server dinyatakan dalam satuan GB, bukan lagi MB. Perbandingan 1 GB = 1024 MB.

• Kecepatan
Dengan tabel yang besar, perbedaan kecepatan pencarian data akan semakin signifikan. Contoh : untuk sebuah pencarian menggunakan Paradox pada sistem file server yang membutuhkan waktu 2 menit hanya membutuhkan waktu kurang dari 20 detik menggunakan aplikasi berbasis client/server.

• Skalabilitas
Kebanyakan server database bisa berjalan di multiple platform (Novell, SCO UNIX, VAX, Sun, Linux, Windows NT) sehingga Anda bisa menambah server seiring dengan peningkatan kebutuhan di masa mendatang.

• Integritas dan Keamanan
Salah satu tanggung jawab departemen MIS/EDP adalah melindungi harta perusahaan. Dalam hal ini data dari kehilangan atau dipergunakan oleh orang yang tidak berhak. Adalah sangat sulit dilakukan kalalu ada data tersebut berada di PC lokal masing-masing.

Di lain pihak, pengguna (end user) ingin menggunakan tools yang familiar dengan mereka. Client/server memungkinkan kedua belah pihak (MIS dan end user) memenuhi apa yang diinginkan. End User bisa menggunakan tools yang disukai untuk membaca data, sementara MIS bisa melakukan backup keseluruhan data dari satu tempat, sekaligus membatasi siapa yang boleh membaca, siapa yang boleh mengubah data.

• Bisa diprogram
Server database bisa diprogram. Anda bisa menuliskan aturan  bisnis dan memprogram di server database sehingga sebuah aturan yang bersifat umum tidak perlu dituliskan kembali di setiap aplikasi yang dibuat.

• Transaction Control
Kemampuan server database meng-update beberapa tabel sekaligus dan memasikan semuanya sukses terupdate merupakan faktor yang kritis bagi aplikasi database yang kompleks. Kalau ada salah satu tabel yang gagal di update, maka semua yang sudah tercatat dari transaksi terakhir harus dibatalkan dan dikembalikan ke posisi semula. Hanya server database yang mempunyai kemampuan seperti itu.

Cara menghapus history alamat database(gdb)



Apabila kita mempunyai lebih dari 1 database, pada saat  membuka database Accurate dengan memilih Open Existing , dibagian file name nya ketika kita klik E atau C  secara otomatis muncul alamat database gdb yang terakhir kita buka . Agar tidak salah membuka database maka kita bisa menghapus alamat databasenya dengan cara sebagai berikut :
1.    Pilih Start  | Run, ketik Regedit lalu tekan Enter
2.    Akan muncul Window Registry Editor, double klik di folder HKEY_CURRENT_USER | Software | CPS | AccurateVer4 | LastOpen, ada File_1, File_2, File_3, dst , hapus file yang sudah tidak digunakan dengan cara klik kanan pilih Delete.
3.    Sisakan alamat file yang  akan digunakan saja.

Different Firebird version, please upgrade your Firebird


Jika pada saat buka database muncul konfirmasi “Different Firebird version, please upgrade your Firebird.”, artinya bahwa database yang sedang kita buka pernah dibuka dengan Firebird diatas dari Firebird yang sekarang ini terinstall di komputer tempat data yang sedang dibuka tsb.

Kemungkinan komputer tersebut baru saja di install ulang Accurate nya tapi ternyata terinstall dengan Firebird versi yang lebih rendah di banding yang biasa di pakai untuk membuka database tsb. Atau barangkali data yang sedang dibuka adalah hasil kiriman atau copy-an dari tempat lain yang Firebird versi nya lebih tinggi.

Solusinya adalah kita install Firebird yang versi nya sama dengan atau lebih tinggi  dari versi Firebird yang pernah membuka database tsb.

Untuk mengetahui versi Firebird yang digunakan, dari komputer tempat data disimpan ke Start – Control Panel, double-click Firebird.

Atau mudahnya sekaligus upgrade, kita install pakai versi rilis yang terakhir dari versi yang kita gunakan, harusnya akan diinstall versi Firebird terakhir yang digunakan Accurate. Misal kita gunakan v3 maka install v3 rilis terakhir, atau jika kita menggunakan v4, gunakan installer versi 4 rilis terakhir, jadi sekaligus upgrade ke versi rilis terbaru. Installer bisa di download dari www.cpssoft.com bagian Download. Untuk cara upgrade minor silakan disini.

Memahami Lisensi Software

Apa yang Anda ketahui tentang lisensi aplikasi, sebut saja lisensi Accurate yang sedang Anda pakai saat ini.
Kebanyakan orang tidak pernah membaca EULA (End User License Agreement) ketika meng-install aplikasi atau ketika mendaftar (registrasi) layanan web atau aplikasi internet. Namun yang perlu diketahui, tidak peduli Anda membaca atau tidak, Anda tetap dianggap sudah membaca, memahami, dan menyetujui syarat dan kondisi yang tertera di EULA. Logikanya sederhana, jika Anda tidak menyetujui syarat dan kondisi yang tertera di EULA, Anda tidak diperbolehkan meneruskan penggunaan aplikasi atau layanan dimaksud.

Melalui artikel edisi sekali ini, kami ingin berbagi pengetahuan dan pemahaman mengenai lisensi software kepada Anda, pengguna Accurate yang budiman.
License Agreement secara sederhana boleh dipahami sebagai sebuah perjanjian / kesepakatan antara pembuat (pengembang) aplikasi dengan pengguna aplikasi. Mari menganalogikan license agreement ini sebagaimana surat perjanjian sewa menyewa. Didalam surat perjanjian sewa menyewa rumah misalnya, biasanya dicantumkan beberapa klausul apa-apa yang diperbolehkan dan apa-apa yang tidak diperbolehkan. Misal, ada penyewa yang mencantumkan tidak boleh disewakan kembali kepada pihak lain, tidak boleh merubah bentuk asal dan sebagainya.

Mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana format lisensi ACCURATE Accounting Software. Dalam industri software dikenal beberapa jenis lisensi yang secara garis besar dibagi menjadi 3 kelompok besar:
1. Propietary / Commercial Software
Sebagian besar aplikasi desktop yang ada sejak komputer tercipta hingga hari ini adalah aplikasi propietary atau komersial. Artinya pembuat aplikasi mengandalkan pembayaran dari pengguna aplikasi yang dibuat sebagai sumber penghasilannya. Penghasilan tersebut penting agar pembuat software mendapat imbalan yang pantas guna memenuhi kebutuhan operasionalnya dan agar bisa berinvestasi kembali.
ACCURATE mengikuti jenis lisensi ini dengan ketentuan sbb:
  • Setiap perusahaan pengguna ACCURATE perlu registrasi atas nama perusahaan sendiri, tidak bisa digabung atau dipindahtangankan kepada perusahaan lain tanpa kecuali.
  • Lisensi ACCURATE dihitung berdasarkan jumlah komputer client (komputer yang dipakai untuk mengoperasikan ACCURATE).
  • Masa berlaku license AccURATE adalah sekali pembayaran dimuka untuk masa berlaku tidak terbatas; kecuali varian Subscribe Based Edition (SBE).
Aplikasi lain yang mengikuti jenis lisensi ini antara lain OS Microsoft Windows, Microsoft Office dsb.

2. Free Software
Lisensi free software membolehkan pengguna menggunakan aplikasi dimaksud secara cuma-cuma.
Mengapa ada pihak yang mau bersusah payah membuat software gratis tentu saja mempunyai motivasi yang beragam.
Contoh: Kantor Pelayanan Pajak memberikan aplikasi E-filing secara gratis kepada wajib pajak agar bisa mengirimkan laporan pajak secara lebih mudah; sekaligus di sisi lain, petugas pajak tidak perlu meng-input secara manual satu persatu laporan pajak yang masuk.

CPSSoft juga menyediakan aplikasi mobile ACCURATE Dashboard dengan tujuan agar pemilik perusahaan pengguna ACCURATE yang sering bepergian bisa memonitor beberapa indikator vital keuangan melalui smartphone dari mana saja. Aplikasi yang tersedia gratis untuk Blackberry, iPhone, iPad dan Android ini diharapkan bisa memberi nilai tambah dan meningkatkan daya tarik aplikasi ACCURATE Accounting Software.

3. Open Source Software
Jenis lisensi Open Source selalu mengingatkan orang kepada OS Linux. Falsafah dibalik lisensi Open Source adalah gotong royong. Aplikasi yang dilepas mengikuti lisensi jenis ini membolehkan (bahkan mengundang) siapa saja boleh turut membaca, mempelajari, memodifikasi serta turut berpartisipasi mengembangkan aplikasi lebih jauh lagi.

Karena terbuka dan dikembangkan beramai-ramai, tidak boleh ada yang meng-klaim sebagai pemilik aplikasi open source dan memaksa pengguna membayar. Inilah “keindahan” yang selalu didengungkan oleh komunitas pendukung open source.

Bagaimana mereka menghasilkan uang? Penggiat aplikasi open source umumnya menghasilkan uang dari menjual jasa konsultasi, instalasi, pemeliharaan atau menyelenggarakan pelatihan. Perusahaan-perusahaan korporat yang sangat concern terhadap kelangsungan operasional umumnya tidak ragu membayar mahal untuk jasa-jasa diatas walaupun sama sekali tidak perlu membayar untuk aplikasinya.

Penutup:
Lisensi software adalah isu legalitas, bukan isu teknis atau sekedar registered / unregistered.
Pastikan setiap lisensi ACCURATE yang terdapat dalam perusahaan Anda terdaftar atas nama perusahaan Anda dan setiap komputer yang menjalankan ACCURATE memiliki nomor serial dan lisensi yang sah agar hak-hak Anda sebagai pengguna ACCURATE terlindungi secara hukum berdasarkan UU HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual)

Monday, October 8, 2012

Cara Rekonsiliasi Bank (Bank Reconcile)


Berikut cara Rekonsiliasi Bank :
  1. Dari Activitas | Cash/Bank | Bank Reconcile
  2. Pilih Bank yang akan di rekonsiliasi
  3. Set tanggal Reconcile Date. Tgl rekonsiliasi identik dengan saldo Rekening Koran yang sedang kita mau rekonsiliasi dengan pencatatan kita di Accurate. Misal yang sedang dipegang adalah Rek Koran per 30 Juni 2011, maka isi rekonsliasi date dengan tgl tsb.
  4. Isi field New Statement Balance. Diisi dengan Saldo Rek Koran per tgl ReconcileDate(poin3 diatas).
  5. Centang kolom Clear yang ada disetiap baris transaksi bank tsb jika transaksi tsb sudah sesuai dengan rek koran.
Catatan :
  • Calculate Statement Balance  adalah saldo akumulatif dari semua transaksi yang sudah kita Clear dari awal sd rekonsiliasi sekarang ini atas Bank bersangkutan.
  • Jika ditemukan ada Clear yang warna Merah di baris transaksi tertentu, ini karena transaksi tsb sudah di rekonsiliasi di tgl Reconcile Date didepan tanggal Reconcile Date yang sedang kita kerjakan. Misal sekarang sedang rekoncile tgl 30 Juni, namun per 1 Juli kita sudah rekonsiliasi dan clear transaksi tsb.
  • Jika ditemukan transaksi yang ada di Rekening Koran dan di Accurate belum ada, silakan diinput di Accurate dari form transaksi biasanya transksi tsb diinput.
  • Jika sebalikannya, jika diperlukan adjustment silakan buat adjustment, atau barangkali revisi transaksi di Accurate, tgl nya barangkali dll.
  • Jadi pada dasarnya rekonsiliasi disini tidak pengaruh ke Laporan Keuangan, hanya tools untuk membantu kita bisa samakan dengan rek koran.
(Available for v3 & v4) 

Sumber : ACCURATE SOLUTION CENTER

Monday, October 1, 2012

Beda RATE dengan FISCAL RATE


Fiscal Rate sendiri ada di transaksi Pembelian dan Penjualan, sedang beda Fiscal Rate dengan Rate, jika kita bertransaksi dengan mata uang asing dan transaksi Sales atau Purchase tersebut kena Pajak(PPn), maka :

Rate digunakan untuk mengkonfersi nilai DPP(Dasar Pengenaan Pajak=Subtotal-Discount) Invoice tsb. Contoh Sales Invoice DPP $100, maka Account Penjualan/Pendapatan dijurnal dengan nilai $100xRate.

Fiscal Rate untuk mengkonfersi nilai PPn nya. Contoh DPP $100 sehingga PPn adalah $10, maka PPn dijurnal dengan nilai $10xFiscal Rate.
Hasil Jurnal diatas Contoh Rate 9000 dan Fiscal Rate 9100 :

Penjualan
(Dr) AR(Piutang)USD $100×9.000 = 900.000
(Dr) AR(Piutang)IDR 91.000
(Cr) Penjualan 900.000
(Cr) PPn Keluaran 91.000

Pembelian
(Dr) Persediaan 900.000
(Dr) PPn Masukan 91.000
(Cr) Hutang USD $100×9.000
(Cr) Hutang IDR 91.000

(Available for Versi 3 dan V4)

Sumber :
http://solutioncenter.wordpress.com/2010/07/08/beda-rate-dengan-fiscal-rate 

Unable to Complete Network Request


Message “Unable To Complate Network Request To Host “IPAddress Server”. Error Writting data to the connection. An Existing Connection was forcibly closed by the remote host.” yang muncul pada saat kita sedang kerja, kemungkinannya karena :
1. Koneksi jaringan kita ke Server putus.
Jika karena jaringan kita putus atau karena Komputer Server di ShutDown, kita bisa buka ulang ACCURATE dan kerja kembali seperti biasa. Tampilan ACCURATE dengan konfirmasi Unable to Complete Network tsb di Endtask dulu.
Namun jika kejadian ini sering terjadi, lakukan pengecekan koneksi jaringan sbb:
  • Start | Run, ketikkan cmd lalu klik Ok, ditampilan C Prompt ketikkan : ping [IPAddress Server] -t contoh nya: ping 192.168.1.1 -t lalu enter, konfirmasi yang muncul seharusnya Reply From.. biarkan tampilan ini terbuka
  • Jalankan ACCURATE dan kerja seperti biasa, pada saat message Unable To complete Network tersebut muncul, segera cek ke tampilan pinging tadi, apakah kondisi Reply From.. sempat menjadi Request Time Out ? Jika iya, ini berarti koneksi jaringan kita sempat putus, jadi baiknya di cek seperti :
  1. kondisi kable LAN nya, pastikan tidak longgar, jika diperlukan di jepit ulang kepala kabel LAN nya.
  2. Kemungkinan lain port HUB yang kita pakai bermasalah. Jika yang sering mengalami muncul nya Unable To Complate Network ini adalah komputer kita sendiri, bisa di coba Kable LAN kita yang colok ke HUB dipindahkan ke Port yang lain yang belum dipakai. Jika pada saat muncul Unable To Complete Network tsb disemua client juga mengalami, yang perlu di cek kable netwok komputer Server, coba dipindahkan colokan nya di HUB ke port lain.
  3. Dll.
2. Firebird(database yang digunakan ACCURATE) Down. Indikasinya bisa diketahui :
  • Setelah di test pinging dengan cara diatas ternyata tidak ada kondisi Request Time Out, artinya tetap Reply.
  • Pada saat kejadian semua client juga mengalami.
  • Terkadang tidak bisa langsung membuka data, Server harus di restart dulu baru bisa buka data.
Solusinya : pastikan Firebird yang kita gunakan sudah versi 2.1.3. Firebird versi ini sudah ada mulai dari Installer ACCURATE versi 3.4.0.1734, bagi pengguna Versi 4 dari versi 4 awal sudah menggunakan Firebird versi 2.1.3. Bagi pengguna ACCURATE v3 yang masih menggunakan dibawah versi 3.4.0.1734 sebaiknya upgrade. Versi 3.4.0.1734 bisa didownload dari www.cpssoft.com bagian Download.

(Available for versi 3 & versi 4)


Sumber : ACCURATE SOLUTION CENTER

Restore Data GBK menjadi GDB


  1. Jalankan ACCURATE. Ditampilan Welcome To ACCURATE4 pilih option Restore Data (Option paling kanan).
  2. Isi field yang diatas dengan alamat file GBK yang akan di restore. Misal C:\Data\PT Maju.GBK
  3. Isi field dibawahnya dengan alamat file GDB hasil dari restore, jika diletakkan di alamat yang sama dengan data gdb yang sudah ada, isi dengan nama GDB yang baru. Misal C:\Data\PT Maju_New.GDB
  4. Klik Ok dan tunggu sampai muncul konfirmasi Restore Sukses. Kita sudah bisa buka data ke alamat file gdb hasil restore dan pastikan semua user membuka ke alamat data hasil restore tsb.
Catatan :
Jika ditempat kita ada banyak user, agar tidak perlu merubah setting Open Existing Company satu persatu di masing-masing user :
  1. Di komputer Server Rename Nama File data lama menjadi PT Maju_Old.gdb misal(next jika data hasil restore sudah berjalan baik, silakan jika mau di hapus).
  2. Lalau Rename file GDB hasil restore kembali ke nama file yang biasa dipakai. PT Maju_New.gdb menjadi PT Maju.gdb
(Available for v4)



Sumber : ACCURATE SOLUTION CENTER




Menampilkan Bank Name di preview Purchase Invoice


Berikut langkah menampilkan Bank Name di preview Purchase Invoice :
  • Setup  | Form Template | Purchase Invoice, edit template yang dimaksud. Klik button Designer. Ditampilan Designer ke menu File | Save as, save ke harddisk.
  • Report | Fast Report Files, Open file yang disimpan di langkah pertama diatas, setelah Designer terbuka, kita ke Page2 lalu klik sekali di IBX ke2 dari kiri, Tekan F11 di Keyboard, ditampilan Object Insepector, double klik SQL.
  • Yang Perlu ditambahkan di SQL Editor seperti pada gambar dibawah ini,
  • Kembali ke Page1, dari menu File | Data Dictionary, ke folder Invoice, lalu klik icon New Variable dibawah, rename field New Variable menjadi Paid From Name, lalu dibagian kolom Values disebelah kanan tunjuk ke DialogForm.qryAPInv dengan memilih ke PAIDFROMNAME, klik Ok, seperti pada gambar berikut,
  • Page1, dimana informasi Nama Bank mau ditampilkan di preview Purchase Invoice, isikan dengan variable [Paid From Name].
  • File | Save As, save ke harddisk kemana saja.
  • Setup | Form Template | Purchase Invoice, edit template yang dimaksud/buat new template Purchase Invoice, lalu klik button IMPORT, browse kemana file yang sudah dirubah disimpan.
(Available for v3)


Sumber : ACCURATE SOLUTION CENTER

Pembebanan Biaya Freight Pembelian ke Cost Inventory


Untuk transaksi Pembelian Barang dimana ada biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk pembelian barang-barang tersebut dan mau biaya-biaya tersebut menambah ke Cost Item yang dibeli, berikut ini caranya :
  1. Buat Purchase Invoice Barang dari Activities | Purchase | Purchase Invoice, pilih Vendor/Supplier Barang dan isi Item-item yang dibeli di Tab Item(Barang).
  2. Masih di form Faktur Pembelian tsb, ke tab/halaman Expense(Beban), pilih akun biaya yang mau dialokasikan ke cost item, isi Amount/jumlahnya, centang Apply to Items  dan Charge to Other Vendor(jika pembayaran biaya tsb dilakukan ke Vendor lain). Save & Close.
Sedangkan untuk mencatat tagihan dari Vendor yang menagih biaya-biaya tsb, kita buat Purchase Invoice terpisah, bisa sesudah atau sebelum tanggal Purchase Invoice pembelian barang diatas. Berikut untuk pembuatan faktur nya :
  1. Activities | Purchase | Purchase Invoice, pilih Vendor yang menagih biaya pembelian. Tab Item(Barang) bisa dikosongkan.
  2. Ke Tab Expense(Beban), pilih akun yang sama yang akan di pilih di tab Beban Faktur Pembelian barang, isi Amount/Jumlahnya. Save&Close.
Untuk Pelunasan ke Supplier Barang atau ke Vendor yang menagih Biaya, lakukan dari Activities | Purchase | Purchase Payment. Dengan memilih Vendor yang mau kita lunasi.
Untuk melihat hasilnya apakah benar sudah ditambah dengan biaya tsb, bisa dicek dari Report | Inventory | Inventory Valuation Detail. Filter untuk item-item yang dibeli di Purchase Invoice yang dimaksud saja, dan filter tanggal sesuai tanggal Faktur Pembelian barang.

(Available for v4)

Sumber : ACCURATE SOLUTION CENTER